Penataan Pedagang di Kawasan Pelabuhan Kecamatan Obi UtaraKabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara |
Oleh :
Muhammad
Saifullah Nidjar
114
070 069
Potensi Unggulan |
Melalui peraturan daerah no 8
tahun 2007
tentang pembentukan kecamatan dalam wilayah kabupaten
Halmahera selatan maka jumlah kecamatan bertambah menjadi 30
yang terdisi dari 249 Desa.
Salah satu kecamatan yang
baru dimekarkan tersebut adalah kecamatan Obi
Utara. Kecamatan Obi
Utara terdiri dari tujuh desa yang
berkedudukan di wilayah pesisir.
Sektor perhubungan laut memegang peran penting dalam menunjang kegiatan perekonomian masyarakat setempat, sehingga hampir di setiap desa memiliki pelabuhan atau dermaga.
Fungsi Pelabuhan:
1.Sebagai
pintu
gerbang
untuk
memajukan
daerah
dibelakangnya
(hinterland) secara Ekonomi.
2.Memajukan
Sosbud
daerah
sekitarnya,
sehingga
perlu
filter untuk
mencegah
dampak
sosbud
dari
luar.
3.Sebgai
pertahanan
keamanan
negara
Kondisi yg sangat memprihatinkan karena pedagang sebagian besar dari kalangan Ibu rumah tangga, |
kedudukanya sangat strategis sebagai pelabuhan yang
menghubungkan antara kecamatan, kabupaten dan provinsi lain
di kawasan
Maluku Utara dan Timur
Indonesia. saat ini terdapat terdapat tujuh unit
kapal
Motor yang aktif beroperasi bergantian setiap harinya.
Menjamurnya pedagang di atas dermaga. Pedagang memanfaatkan keramaian pelabuhan untuk mendulang
Rupiah, tidak tanggungg-tanggung mereka rela berdesak-desakan dengan penumpang dan buruh pelabuhan yang
sibuk dengan kegiatan bongkar muat sehingga sangat rentan terjadi adu mulut dan perkelahian antara pihak-pihak yang
berkepentingan tersebut sehingga sangat rentan terjadi konflik sosial.
keberadaan pedagang di atas
dermaga selain
membawa berkah
juga menimbulkan masalah baru
seperti problem kesahatan, memicu
konflik social, dan mengganggu fungsi
pelabuhan.
Seluruh pemangku kepentingan harus bersama-sama mencari solusi pengeolaan kawasan pelabuhan seperti:
1.Pembentukan kelompok usaha
2.memberikan pendampingan dan pelatihan keterampilan
3.menyediakan tempat khusus yang
dapat diakses oleh
konsumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Revitalisasi Kawasan